Bismillahirrohmaanirrohiim
Download Aplikasi persembahan PISS-KTB dan Islamuna 👉 Download!

5671. TENTANG DERAJAT ORANG YANG MATI SYAHID AKHIRAT

PERTANYAAN :

Assalamu'alaikum. Ustadz. Soal mati syahid. Orang yang mati syahid Akhirat saja, Apakah mereka sama akan mendapat fasilitas seperti Orang-orang syahid Dunia Akhirat..? Terimakasih. [Arto].

JAWABAN :

Wa'alaikumussalam. Orang yang mati syahid Akhirat saja, mereka mendapatkan fasilitas di akhirat meskipun tidak setinggi derajatnya syahid dunia akhirat (mati saat dimedan laga). Arti syahid akhirat adalah bahwa dia punya derajat di akhirat melebihi lainnya meskipun tidak sampai pada derajat syahid di pertempuran. Imam Nawawi rahimahullah mengatakan, “Ketahuilah orang yang mati syahid itu ada tiga macam :
1. Salah satunya adalah orang yang terbunuh dalam memerangi orang kafir dengan salah satu sebab peperangan. Ini mendapatkan hukum orang mati syahid dalam mendapatkan pahala akhirat dan hukum di dunia. Ia tidak dimandikan dan tidak disholati.
2. Kedua, syahid dalam mendapatkan pahala bukan hukum di dunia. Yaitu orang sakit perut, ditusuk, meninggal terkena reruntuhan bangunan, orang yang terbunuh karena mempertahankan hartanya dan selain dari mereka yang telah ada dalam hadits yang shoheh dengan penamaan syahid. Ini dimandikan dan disholati. Di akhirat mendapatkan pahala syahid, dan hal itu tidak mesti sama dengan pahala kelompok pertama.
3. Ketiga, orang yang menyembunyikan gonimah dan semisalnya yang ada hadits dengan meniadakan nama syahid ketika terbunuh dalam memerangi orang kafir. Ia mendapatkan hukum syahid di dunia, maka tidak dimandikan dan tidak disholati. Dan dia tidak mendapatkan pahala sempurna di akhirat.” (‘Syarkh An-Nawawi ‘Ala Muslim, Juz 2/134).

Di kitab Syarah Albahjah juga dijelaskan Macam-macam Mati Syahid ada 3 :
Ketahuilah, bahwasannya mati syahid itu ada tiga kategori :
1. Pertama, syahid dalam hukum dunia dan akhirat. Dalam hukum dunia artinya, ia tidak wajib dimandikan dan disholati. Dan dalam hukum akhirat artinya, ia akan mendapat kenikmatan yang luar biasa tinggi diakhirat. Ialah ia yang gugur dalam pertempuran melawan orang-orang kafir karena semata-mata menegakkan kalimat Allah.
2. Kedua, syahid dalam hukum akhirat saja. Ialah orang yang mati sebab sakit perut, sebab tenggelam, wabah ta'un, sedang dalam perjalanan, mati sebab rindu, mati sebab melahirkan, mati dinegeri musuh, dan lain-lain. Dan wajib bagi yang mati dalam kategori ini untuk dimandikan dan dishalati. Dan Al Imam Hasani berkata : "Makna syahid golongan ini, adalah mereka hidup disisi Tuhannya serta terus menerus mendapatkan rizki."
3. Ketiga, syahid dalam hukum dunia saja. Yaitu orang yang tewas dimedan tempur, (akan tetpi tujuannya bukan menegakkan kalimat Allah), namun untuk memperoleh harta ghanimah. Atau mati sebab lari dari pertempuran. Atau ada tujuan riya' dalam bertempur. Atau sebab lainnya.
Wallohu a'lam. [Ahmad Nasih Zayn, Abi Nadhif].
Baca juga dokumen nomor 2279 dan 3956 tentang mati syahid.

Referensi :

حاشية البجيرمي ص ٣٨:
ومعنى كونه شهيد الآخرة: أن له رتبة فيها زائدة على غيره، لكن الظاهر أنها لا تبلغ رتبة شهيد المعركة. اهـ

شرح النووي على مسلم " ( 2 / 134)
قال النووي رحمه الله : " واعلم أن الشهيد ثلاثة أقسام :
أحدها : المقتول في حرب الكفار بسبب من أسباب القتال ، فهذا له حكم الشهداء في ثواب الآخرة وفى أحكام الدنيا ، وهو أنه لا يغسل ولا يصلى عليه .
والثاني : شهيد في الثواب دون أحكام الدنيا ، وهو المبطون والمطعون وصاحب الهدم ومن قتل دون ماله وغيرهم ممن جاءت الأحاديث الصحيحة بتسميته شهيداً ، فهذا يغسل ويصلى عليه , وله في الآخرة ثواب الشهداء ، ولا يلزم أن يكون مثل ثواب الأول .
والثالث : من غلَّ في الغنيمة وشبهه ممن وردت الآثار بنفي تسميته شهيداً إذا قتل في حرب الكفار ، فهذا له حكم الشهداء في الدنيا فلا يغسل ولا يصلى عليه , وليس له ثوابهم الكامل في الآخرة " انتهى 

 شرح البهجة ص 2/101
واعلم أن الشهداء ثلاثة أقسام شهيد في حكم الدنيا بمعنى أنه لا يغسل ولا يصلى عليه وفي حكم الآخرة بمعنى أن له ثوابا خاصا وهذا من قتل في حرب الكفار وقد قاتل لتكون كلمة الله هي العليا وشهيد في الآخرة دون الدنيا وهو المبطون والغريق ونحوهما وشهيد في الدنيا دون الآخرة وهو من قتل في حرب الكفار وقد غل من الغنيمة أو قتل مدبرا أو قاتل رياء ونحوه.

اسنى المطالب 1/315
قوله (وهو المبطون والغريق ونحوهما) أي ماتوا بالبطن والطاعون والغرق والغربة ومن مات عشقا أو بالطلق أو بدار الحرب أو نحو ذلك فكلهم شهداء في الآخرة خاصة فيجب غسلهم والصلاة عليهم لأن الأصل وجوبهما.

نهاية الزين 160
وأما شهيد الآخرة فقط فهو كغيير الشهيد وذلك كالمبطون --- إلي أن قال --- ومعنى الشهادة لهم أنهم أحياء عند ربهم يرزقون قاله الحسنى.

LINK ASAL :