PERTANYAAN :
Ahmad Fusyani
Assalaamu'alaikum
Pertanyaan titipan.
Siapakah yg disebut dg Hamba Allah?
Ada
seorg ustadz mengatakan hamba Allah didunia ini cuma satu yaitu nabi
muhammad saw. berdasarkan dalil qur'an suroh al isro ayat satu. abdi
disitu nabi muhammad dan bagaimana penafsirannya?
Lalu bagaimana dg kita kita apakah hamba Allah yg dho'if yg sllu berlumur dosa?
thks
JAWABAN :
> Mas Hamzah
wa alaikumus salaam
Hamba Allah yg disebut dalam alqur'an bukan Nabi Muhammad shollallohu alaihi wasallam saja,
dalam surat maryam ayat 30 disebutkan bahwa Nabi Isa alaihis salam juga hamba Allah :
قَالَ إِنِّي عَبْدُ اللَّهِ آتَانِيَ الْكِتَابَ وَجَعَلَنِي نَبِيًّا
berkata Isa: "Sesungguhnya aku ini hamba Allah, Dia memberiku Al kitab (Injil) dan Dia menjadikan aku seorang Nabi,
dalam
tafsir al jalalain ketika menyebutkan suratnya Nabi Sulaiman bin dawud
alaihimas salam, dalam surat tsb Nabi Sulaiman juga menamakan dirinya
sbg hamba Allah :
- tafsir al jalalain
ثُمَّ
كَتَبَ سُلَيْمَان كِتَابًا صُورَته {مِنْ عَبْد اللَّه سُلَيْمَان بْن
دَاوُد إلَى بِلْقِيس مَلِكَة سَبَأ بِسْمِ اللَّه الرَّحْمَن الرَّحِيم
السَّلَام عَلَى مَنْ اتَّبَعَ الْهُدَى أَمَّا بَعْد فَلَا تَعْلُوا
عَلَيَّ وَأْتُونِي مُسْلِمِينَ} ثُمَّ طَبَعَهُ بِالْمِسْكِ وَخَتَمَهُ
بِخَاتَمِهِ
kemudian Nabi sulaiman menulis surat yg
isinya :" Dari Hamba Allah sulaiman bin dawud kepada bilqis ratu
saba'.bismillahirrohmanirrohiim keselamatan bagi orang yg mengikuti
petunjuk, amma ba'du.janganlah kalian mengungguliku dan datanglah
kepadaku sebagai orang2 yg muslim ."
kemudian Nabi Sulaiman memberikan cap dengan minyak misik dan mensetempelnya dengan cincinya.
- dalam surat al isro' ayat 1, yg di maksud dengan kalimat "hamba-Nya " disitu memang Nabi Muhammad shollallohu alaihi wasallam.
*kesimpulannya, Abdulloh/hamba Allah bukan hanya Nabi Muhammad saja tapi bisa juga orang lainnya.
imam
qurtuby dalam kitab tafsirnya berkata :" barang siapa ta'at kepada
Allah, menyembah-Nya, menyibukkan pendengaran, penglihatan, lisan dan
hatinya dengan apa yg diperintah Allah maka dialah yg berhak menyandang
gelar kehambaan .
barang siapa bersifat sebaliknya maka dia termasuk dalam firman Allah surat al a'rof ayat 179 :
أُوْلَئِكَ كَالأَنْعَامِ بَلْ هُمْ أَضَلُّ
"Mereka seperti hewan ternak, bahkan lebih sesat lagi "
- kitab tafsir al qurtuby (13/66)
فمن
أطاع الله وعبده وشغل سمعه وبصره ولسانه وقلبه بما أمره فهو الذي يستحق
اسم العبودية ، ومن كان بعكس هذا شمله قوله تعالى : أولئك كالأنعام بل هم
أضل يعني في عدم الاعتبار ; كما تقدم في ( الأعراف )
wallohu a'lam.
> Anake Garwane Pake
penjelasan
tentang siapa yg dinamakan hamba Allah telah diterangkan di Al-Qur'an
surat alfurqon mulai ayat 63 dan ayat2 berikutnya.
surat al furqon ayat 63-68
(63). وَعِبَادُ الرَّحْمَٰنِ الَّذِينَ يَمْشُونَ عَلَى الْأَرْضِ هَوْنًا وَإِذَا خَاطَبَهُمُ الْجَاهِلُونَ قَالُوا سَلَامًا
Dan
hamba-hamba Tuhan Yang Maha Penyayang itu (ialah) orang-orang yang
berjalan di atas bumi dengan rendah hati dan apabila orang-orang jahil
menyapa mereka, mereka mengucapkan kata-kata yang baik.
(64). وَالَّذِينَ يَبِيتُونَ لِرَبِّهِمْ سُجَّدًا وَقِيَامًا
Dan orang yang melalui malam hari dengan bersujud dan berdiri untuk Tuhan mereka.
(65). وَالَّذِينَ يَقُولُونَ رَبَّنَا اصْرِفْ عَنَّا عَذَابَ جَهَنَّمَ ۖإِنَّ عَذَابَهَا كَانَ غَرَامًا
Dan
orang-orang yang berkata: "Ya Tuhan kami, jauhkan azab Jahannam dari
kami, sesungguhnya azabnya itu adalah kebinasaan yang kekal".
(66). إِنَّهَا سَاءَتْ مُسْتَقَرًّا وَمُقَامًا
Sesungguhnya Jahannam itu seburuk-buruk tempat menetap dan tempat kediaman.
(67). وَالَّذِينَ إِذَا أَنْفَقُوا لَمْ يُسْرِفُوا وَلَمْ يَقْتُرُوا وَكَانَ بَيْنَ ذَٰلِكَ قَوَامًا
Dan
orang-orang yang apabila membelanjakan (harta), mereka tidak
berlebih-lebihan, dan tidak (pula) kikir, dan adalah (pembelanjaan itu)
di tengah-tengah antara yang demikian.
(68).
وَالَّذِينَ لَا يَدْعُونَ مَعَ اللَّهِ إِلَٰهًا آخَرَ وَلَا يَقْتُلُونَ
النَّفْسَ الَّتِي حَرَّمَ اللَّهُ إِلَّا بِالْحَقِّ وَلَا يَزْنُونَ
ۚوَمَنْ يَفْعَلْ ذَٰلِكَ يَلْقَ أَثَامًا
Dan orang-orang
yang tidak menyembah tuhan yang lain beserta Allah dan tidak membunuh
jiwa yang diharamkan Allah (membunuhnya) kecuali dengan (alasan) yang
benar, dan tidak berzina, barangsiapa yang melakukan demikian itu,
niscaya dia mendapat (pembalasan) dosa (nya),
berarti
siapapun yg dpt mengamalkan ayat 63 dst dlm surat alfurqon bisa disebut
hamba Allah. Bukan cuma kanjeng Nabi Muhammad shollallohu 'alaihi
wasallam saja.
wallohu a'lam bis showab (NN)
LINK DISKUSI :