PERTANYAAN
:
Assalamu'alaikum, tadi saya
membaca ini : Memisah
antara membasuh kepala dengan membasuh telinga padahal yang benar adalah
membasuh kepala dan telinga dalam satu kali ciduk. Dan ini hanya dilakukan satu
kali, bukan tiga kali seperti pada bagian lain, hal ini berdasarkan hadits dari
Utsman bin Affan rodhiyallohu ‘anhu tentang tata cara berwudhu. (HR. Bukhari,
Muslim).
Mohon penjelasan nya yang
benar dalam wudhu menyapu bagian kepala sendri, telinga sendiri 3 x, atau
membasuh kepala dengan telinga dalam 1 ciduk dan 1 x saja.? Bagaimana kalau
wudhu lupa baca basmallah ? Apakah sah wudhu nya ? [Zanzanti
Yanti Andeslo].
JAWABAN
:
Wa'alaikum salam
warohmatulloh. Hadits Utsman bin Affan yang mnerangkan basuhan satu kaki
tersebut maksudnya adalah membasuhnya kepala dan telinga itu dijadikan satu,
bukan satu kali jumlah basuhanya. kalau jumlah basuhanya tetap disunahkn tiga
kali.
فائدة
: يندب غسل الاذنين مع الوجه ثلاثا كمسحهما مع الراس منفردتين و وضع كفيه عليهما
فالجملة اثنا عشر انتهى اجهوري
Disunahkan membasuh kedua
telinga beserta wajah 3 kali seperti halnya disunahkan membasuh kedua telinga
beserta kepala. Dan disunahkan pula membasuh kedua telinga tersebut secara
sendiri dan meletakan telapak tangannya ditelinga. Dan keseluruhan jumlah
basuhan pada telinga adalah 12 kali. [ Ket. Bughyah al-mustarsyidin hal 32
cetakan darul kutub ].
Keterangan kesunahan
membasuh telinga :
و
الاذنين) ظاهرا و باطنا بماء جديد، و الافضل فى كيفية مسحهما ان يدخل مسبحتيه فى
صماخيه و يديرهما فى المعاطف و يمر ابهاميه على ظاهر اذنيه، و يسن غسل الاذنين مع
غسل الوجه ثلاثا مراعاة للقول لانهما من الوجه و يسن مسحهما مع الراس ثلاثا مراعاة
للقول بانهما من الراس و بالكيفية المتقدمة ثلاثا مراعاة للقول بانهما عضوان
مستقلان لا من الوجه و لا من الراس و هو المعتمد
Dan disunahkan mengusap
kedua telinga baik bagian luarnya atau bagian dalamnya dengan air yang baru. Dan
cara yang paling utama adalah memasukan kedua telunjuknya kedalan kedua lubang
telinga dan memutarnya disela lempitannya. Dan ibu jari digerak-gerakan
ditelinga luarnya. Disunahkan membasuh telinga bersama dengan wajah 3 kali
mengikuti pendapat yang menganggap bahwa telinga adalah bagian dari wajah. Dan
juga disunahkan mengusapnya bersama dengan mengusap kepala 3 kali mengikuti
pendapat yang menyatakan bahwa telinga adalah bagian dari kepala. Sunah pula
membasuh kedua telinga secara sendirian tidak dengan kepala atau wajah dengan
mengikuti pendapat bahwa telinga adalah bagian tubuh yang berdiri sendiri dan
ini adalah pendapat yang MU'TAMAD. [ Ket. Nihayatu Zain 22 ].
Wudhu tetap sah tanpa
membaca basmalah, karena membaca basmalah hukumnya sunah..
و
سن) للمتوضئ تعوذ و تسمية و حمد الله اوله عند الغسل الكفين مع نية سنن الوضوء
بقلبه ليجمع بين عمل السان و الجنان و الاركان فى اول وضوئه ثم يتلفظ بالنية فيقول
عند ذلك
"
اعوذ بالله من الشيطان الرجيم، بسم الله الرحمن الرحيم الحمد لله على الاسلام و
نعمته الحمد لله الذى جعل الماء طهورا و الاسلام نورا رب اعوذ بك من همزات الشياطين
و اعوذ بك ان يخضرون
Disunahkan bagi orang yang
berwulu untuk membaca ta'awudz, basmalah dan hamdalah sebelumya ketika membasuh
kedua telapak tangan serta berniat kesunahan wudlu di dalam hatinya agar bisa
memadukan antara lisan, hati dan perbuatan dalam awal wudlunya. Kemudian barulah
melafadzkan niat wudlunya. Jikalau diruntut maka bacaanya demikian :
'AUDZU
BILLAHI MINASSYAIYTHOONIRROJIIM, BISMILLAHIRROHMANIRROKHIIM, ALKHAMDULILLAHI
'ALAL ISLAM WA NI'MATIH, ALKHAMDULILLAHILLADZI JA'ALAL MAA-A THOHUUROO, WAL
ISLAMA NUUROO, ROBBI 'AUDZU BIKA MINAL HAMAZAATISSYAYAATHIIN WA 'AUDZUBIKA ROBBI
AN YAKHDLURUUN. [ Nihayatu zain 20
].
Terus diikuti nawaitul
wudlu-a lirof'il...dst. Wallohu a'lam. [Fajar
Bashir, Abdurrahman As-syafi'i].
Link Asal :
www.fb.com/groups/piss.ktb/500098686679611/