PERTANYAAN
:
Mohon dikinclongkan dengan
jurus naga geni : Wakil TuhanSetahu saya, Penanggalan Hijriyah diawali sejak
peristiwa Hijrahnya nabi Muhammad.SAW, dari Mekah ke Madinah. Jadi sewaktu
Muhammad (belum jadi Nabi & Rosul) dilahirkan, secara real yang namanya
tanggal 12 Robi'ul awwal itu, blm ada, dong ! Mohon ma'af Hmm, Bulan Rabiul
awwal itu mulai adanya kapan ya? [Haji
Dolly Pasaribu].
JAWABAN
:
Memang kalender hijriyah
dimulai sejak nabi hijrah. Dan saat nabi lahir sudah ada nama bulan dan robiul
awal tapi tahunnya masih belum dijadikan pedoman.
Dalam Bab keseratus lima
belas kitab Bustanul 'arifin dalam menerangkan hari-hari dan bulan-bulan.
Berkata al-Faqih ra. : ketahuilah bahwasannya setahun itu ada 12 bulan
:
1.Bulan yang pertamama adalah
bulana ''Muharram'' dan sesungguhnya bulan itu dinamai Muharram, karena
peperangan di bulan tersebut di haramkan dalam hal apapun di era
jahiliyah.
2.kemudian ''Shofar'' dan
sesungguhnya mereka menamai bulan tersebut dengan shofar, karena orang-orang
ditimpa oleh satu penyakit, lalu memucat wajah-wajah mereka maka mereka menamai
bulan itu dengan shofar, karena pucatnya wajah-wajah di bulan itu.
3.dikatakan oleh satu
pendapat, dinamai shofar, karena sesungguhnya iblis shofaro (bersiul) memanggil
bala tentaranya ketika keluar bulan muharram, dan telah dihalalkan perang bagi
orang-orang.
4.kemudian bulan ''rabiul
awwal'' karena sesungguhnya bulan itu bertepatan dengan permulaan musim semi
(bertunas) maka dinamai dengan Rabiul awwal (musim semi pertama)
5.kemudian bulan ''Rabiul
akhir'' karena bulan itu bertepatan dengan akhir musim semi (bertunas) maka
dinamai dengan Rabiul akhir/ rabiuts tsani (musim semi kedua)
6.kemudian ''jumadil ula''
kemudian ''jumadil ukhra'' dinamai keduanya dengan jumad (beku) karena dua bulan
itu bertepatan dengan musim dingin, ketika sangat dingin dan air
membeku.
7.kemudian "Rajab'' mereka
menamai bulan itu denga rajab, karena bangsa Arab biasa menghormati bulan itu,
yakni mengagungkannya, dan mereka menami dengan Ashomm (tuli) karena mereka
tidak mendengar suara peperangan di bulan itu.
8.kemudian ''Sya'ban''
dinamakan sya'ban karena berbagai suku bangsa arab mengadakan pengelompokan di
bulan tersebut, agar mereka bisa terbagi-bagi menjadi beberapa kelompok di bulan
tersebut. pendapat lain mengatakan: dinamakan sya'ban karena pada bulan tersebut
dibagi-bagikan kebaikan yang berlimpah untuk menghadapi Ramadhan.
9.kemudian ''Ramadhan''
mereka menamainya dengan ramadhan karena bertepatan dengan musim panas. dan
Ramdan adalah panas yang sangat (menyengat). dan pendapat lain mengatakan:
dinamakan Ramadhan, karena akan dihanguskan berbagai dosa pada bulan
tersebut.
10. kemudian ''syawwal''
mereka menamainya dengan syawwal, karena suku-suku bangsa arab, mengadakan
perjalanan berpencar di bulan tersebut, yakni menyingkir dari tempat tinggalnya.
pendapat lain mengatakan : mereka menamainya dengan syawwal, karena mereka
mengadakan perburuan di bulan tersebut. diambil dari ucapanmu'' asylaitul
kalba idza arsaltuhu li-shoidin ( aku mengusir anjing,
apabila aku mengirim anjing itu untuk berburu)
11.kemudian'' dzulqa'dah''
mereka menamainya dengan dulqa'dah karena mereka itus selalu duduk-duduk
(nyantai) di bulan tersebut, jauh dari peperangan.
12. kemudian ''Dzulhijjah''
karena mereka melakukan hajji pada bulan ini.
Maka ini adalah berbagai
nama-nama bulan Arab, denagan standar bulan-bulan qamariyah, yang dapat
diketahui perhitungannyadengan melalui peredaran bulan, dan bulan qamariyyah
adalah perhitungan kaum muslim untuk kepentingan mereka dan berbagai ibadah
mereka.
Nama-nama bulan itu sudah
ada sejak jaman Arab Jahiliyah, meski penetapan tahunnya tidak konsisten, alias
ganti-ganti terus, Misalnya, mereka pernah menggunakan hitungan tahun
berdasarkan kematian Amr bin Luhay (seorang tokoh Bani Khuza'ah pembawa agama
musyrik di Mekkah), pernah juga mereka menggunakan patokan tahun berdasarkan
kematian Hisyam bin Mughiroh, dan yang terahir mendasarkan perhitungan
berdasarkan tahun peristiwa invasi pasukan Abrahah ke Mekkah. Lihat Durusut
Tarikh. [Nur
Hasyim S. Anam, Mumu Bsa, Raden Mas NegeriAntahberantah].
- Bustanul 'arifin
:
(الباب
الخامس عشر بعد المائة في ذكر الأيام والشهور)(قال الفقيه) رحمه اللَّه: اعلم أن
السنة اثنا عشر شهراً أولها محرم وإنما سمي محرماً لأن القتال فيه كان محرماً فيما
بينهم في الجاهلية. ثم صفر وإنما سموه صفراً لأن الناس قد أصابهم المرض فاصفرت
وجوههم فسموه صفراً لصفرة الوجوه فيه، ويقال سمي صفراً لأن إبليس صفر بجنوده حين
خرج محرم وحلّ لهم القتال. ثم شهر ربيع الأول لأنه صادف أول الخريف فسمي الربيع
الأول. ثم شهر ربيع الآخر لأنه صادف الخريف فسموه باسم الربيع. ثم جمادى الأولى، ثم
جمادى الأخرى. وإنما سميا بذلك لأنهما صادفا أيام الشتاء حين اشتد البرد وجمد
الماء، ثم رجب وإنما سموه رجباً لأن العرب كانت ترجبه: أي تعظمه، وكانوا يسمونه أصم
لأنهم كانوا لا يسمعون فيه صوت الحرب، ثم شعبان وإنما سمي شعبان لأن قبائل العرب
كانت تتشعب فيه أي تتفرق فيه، ويقال إنما سمي شعبان لأن يتشعب فيه خير كثير لرمضان.
ثم شهر رمضان ويقال إنما سموه رمضان لأنه صادف أيام الحر والرمضاء الحر الشديد
ويقال إنما سمي رمضان لأنه ترمض فيه الذنوب. ثم شوال إنما سموه شوال لأن القبائل
العرب كانت تشول فيه: أي تبرح عنموضعها، ويقال إنما سموه شوال لأنهم كانوا يصيدون
فيه من قولك أشليت الكلب إذا أرسلته لصيد. ثم ذو القعدة وإنما سموه ذا القعدة لأنهم
كانوا يعقدون فيه عن الحرب. ثم ذو الحجة لأنهم كانوا يحجون فيه. فهذه أسامي الشهور
العربية بالشهور القمرية التي يعرف حسابها بدوران القمر، وهو حساب المسلمين لآجالهم
وعباداتهم
Link Asal :
www.fb.com/groups/piss.ktb/335534976469317/