PERTANYAAN
:
Tasywisu 'alal musholli
hukumnya "haram" meski dengan baca alquran..dll, nanya neh, sebatas mana yang
bisa dibilang tasywies ? terus i'lam jum'at (pemutaran kaset alquran sebelum
sholat jum'at tujuannya agar mmberi tahu akan didrikannya jum'at) kalau
menjadikan orang yang lagi sholat sunnah terganggu "haram" tidak ?. TERIMAKASIH
atas jawabannya_ kalau di "berkas" ada mohon admin menyaring nya.
wassalamu'alaikum. [Zayyan
Buronan Kyai].
JAWABAN
:
Sekilas makruh hukumnya
membaca jahr (mengeraskan suara) apabila terdapat taswis walaupun di sholat
fardhu, tapi maksudnya bukan seperti itu, karena perkara yang diminta untuk
menjahrkan suara atas perkara tersebut -seperti sholat isya- tidak ditinggalkan
jahr dari perkara yang yang telah disebutkan, karena perkara itu dituntut jahr
bagi dzatnya, maka tidak ditinggalkan dengan adanya perkara yang baru (yang
menghalangi untuk jahr) yaitu taswis. Taswis hukumnya ''makruh'', jika sedang
melakukan perkara yang dituntut untuk jahr, maka tasywis tidak lagi menjadi
makruh.
- Fathul Mu'in :
وقضية
عبارته كراهة الجهر إذا حصل التشويش ولو في الفرائض، وليس كذلك لان ما طلب فيه
الجهر - كالعشاء - لا يترك فيه الجهر لما ذكر، لانه مطلوب لذاته فلا يترك لهذا
العارض. أفاده ع ش.
- Bughyatul Mustarsyidin
:
بغيــــــــة
المسترشــــــــــــدبن( مسألة : ك) : لا يكره في المسجد الجهر بالذكر بأنواعه ،
ومنه قراءة القرآن إلا إن شوّش على مصلّ أو أذى نائماً ، بل إن كثر التأذي حرم
فيمنع منه حينئذ ، كما لو جلس بعد الأذان يذكر الله تعالى ، وكل من أتى للصلاة جلس
معه وشوّش على المصلين ، فإن لم يكن ثم تشويش أبيح بل ندب لنحو تعليم إن لم يخف
رياء ،
[ Masalah ] Tidak
dimakruhkan di masjid mengeraskan suara dengan dzikir dan sejenisnya, dan
termasuk di dalamnya membaca Al-qur'an, kecuali jika menggangu orang sholat atau
mengganggu orang tidur, (maka makruh) bahkan jika banyak gangguannya maka haram
dan dicegah dari jahr ketika ini, sebagaimana, apabila duduk setelah adzan
berdzikir kepada Allah, dan setiap orang yang datang untuk melakukan sholat
duduk bersamanya (orang yang dzikir) sehingga mengganggu orang yang sholat, jika
di situ tidak gangguan maka diperbolehkan bahkan disunnahkan dengan tujuan
mengajarkan (dzikir) ini jika tidak takut riya'.
Sesuatu dibilang Taswis
memang atau tidak tergantung adat kebiasaan masyarakat setempat. Tetapi yang
menjadi patokan secara umum, jika mengganggu beribadah, atau tidur bisa
dikenakan hukum haram..
جماعة
يقراون القران فى المسجد جهرا و ينتفع بقراءتهم اناس، و يوشوش اخرون فان كانت
المصلحة اكثر من المفسدة فالفراءة افضل و ان كانت بالعكس كرهت انتهى فتاوى
النووي بغية
الميترشدين ٨٣
Sekelompok jamaah sedang
membaca qur'an di masjid dengan suara keras, ada sebagian dari mereka yang
mengambil manfaat dari bacaan qur'an mereka dan ada juga yang menganggap
mengganggu yang lain. Apabila kemaslahatan lebih banyak dari pada kemafsadatan
maka bacaan qur'an lebih diutamakan. Tetapi sebaliknya, jika mafsadah lebih
banyak maka makruh hukumnya. Wallaahu A'lamu Bis Showaab. [Tanpa
Nama, ارمل الزواج, Abdurrahman As-syafi'i].
Link Asal :
www.fb.com/groups/piss.ktb/420090548013759/