Assalamu'alaikum
warahmatullah
wabarakatuh
What the hell ??^_^
Bagi yang belum memahami makna Epistemic pada
judul,saya akan
Menjelaskan dulu,apa itu
"epistemic"?
Epistemic(Epistemologi),secara etimologi berasal dari bahasa Yunani
"episteme"
(pengetahuan) dan
"logos"(kata/pembicaraan/ilmu) merupakan cabang filsafat yang berkaitan
dengan asal muasal pengetahuan,sifat
dan jenis jenisnya.
Adapun beberapa Persoalan-persoalan dalam epistemologi adalah:
1.Bagaimanakah manusia
dapat mengetahui sesuatu?
2).Dari mana pengetahuan itu dapat diperoleh?(Tim Dosen Filsafat Ilmu UGM, 2003, hal.32).
Pada Perkembangannya,epistemologi dalam Menjawab persoalan No. 1 dan no.
2,telah Melahirkan Dua Paham
Yang saling Bertentangan Antar
keduanya,yaitu.
EMPIRISME
empirisme adalah paham yang mengatakan bahwa pengetahuan di dapat melalui pengalaman indrawi,jadi Seorang yang beraliran Empirisme biasanya
berpendirian bahwa
pengetahuan didapat melalui
penampungan yang secara pasip
menerima hasil-hasil
penginderaan tersebut.
Ini berarti semua pengetahuan betapapun rumitnya dapat dilacak kembali dan apa
yang tidak dapat bukanlah ilmu pengetahuan.Empirisme radikal berpendirian bahwa semua pengetahuan dapat dilacak sampai kepada
pengalaman inderawi dan apa yang
tidak dapat dilacak bukan pengetahuan.
Lebih lanjut penganut Empirisme mengatakan bahwa pengalaman tidak lain akibat suatu objek yang
merangsang alat-alat inderawi,
kemudian d dalam otak dipahami dan akibat dari rangsangan tersebut dibentuklah tanggapan-tanggapan mengenai objek yang telah
merangsang alat-alat inderawi
tersebut.
RASIONALISME
Rasionalisme dalam
epistemologi adalah Sebuah
Doktrin Filsafat Yang Mengatakan
bahwa pengetahuan di dapat Dari
Rasio dan idea. Lebih jauh tentang itu,Para ilmuan kaum
rasionalis meyakini bahwa sebuah
realistis nyata bisa digunakan dengan rasio semata (idealis),
Plato(filsuf
yunani/bapak
pengetahuan)
menyebutkan bahwa
benda-benda kongkrit di alam
dunia ini pada dasarnya adalah tiruan dari Alam Ide, maka
pengetahuan indrawi dapat menjadi
jalan untuk mengenal atau mengingat kembali Alam Ide
Plato berpendapat bahwa
tujuan tertinggi dari semua ini adalah eudaimonia atau mempunyai jiwa (daimon) yang baik. Dengan
demikian manusia menurut Plato adalah kesatuan unsur material dan non material
yang tidak terpisahkan. Dengan
dualisme ini manusia dapat menemukan atau mengingat kembali Alam Ide yang dulu
pernah dikenal.
Plato juga menyumbangkan ajaran tentang“idea”. Menurut Plato, hanya idea-lah realitas
sejati.Semua fenomena alam hanya
bayang-bayang dari bentuknya
(idea) yang kekal. Dalam wawasan Plato, pada awal mula ada
idea-fisik. Dunia idea mengatasi
realitas yang tampak, bersifat matematis, dan keberadaannya terlepas dari dunia inderawi.
Dari idea-fisik itu
muncul semua benda yang kasat-mata. Karena itu keberadaan bunga, pohon, burung,… bisa berubah dan berakhir,
tetapi idea bunga, pohon,burung,kekal
adanya. Itulah sebabnya yang Satu dapat menjadi yang Banyak.
Plato ada pada pendapat bahwa pengalaman hanya merupakan ingatan (bersifat intuitif,
bawaan,dalam diri) seseorang
terhadap apa yang sebenarnya
telah diketahuinya dari dunia
idea,konon sebelum manusia itu masuk
dalam dunia inderawi ini.
Menurut Plato, tanpa melalui pengalaman (pengamatan), apabila manusia sudah terlatih dalam hal intuisi,
maka ia pasti sanggup menatap ke dunia idea dan karenanya lalu memiliki sejumlah
gagasan tentang semua hal. .
Lalu dari Kedua paham Tersebut,manakah Yang Bersesuaian Dengan Metafora Dogmatis(islam) yang terangkum dalam hadist dan al-Qur'an?
Kata Kuncinya Adalah pohon dan Buah kuldi?? pasti kalian pernah
Mendengar pohon/buah itu
bukan??pohon atau buah kuldi
juga disebut Pohon kebijaksanaan
atau Pohon pengetahuan yang
tumbuh di taman firdaus dimana diperintahkan allah swt kepada adam dan hawa untuk tidak
memakanya..
Dalam cuplikan kisah :
"bercerita kepada Nabi
Adam dan Siti Hawa mengenai dua pohon yang ada di tengah-tengah Taman Firdaus. Pohon pertama disebut pohon
kehidupan dan yang kedua disebut pohon kuldi (bijaksana). Allah memberi perintah ini kepada manusia:
“Engkau boleh makan buah-buahan
dari semua pohon di taman ini, kecuali dari pohon kuldi. Sebab jika engkau
memakannya, engkau pasti akan
mengalam kematian.” "
jadi,ya. .pengetahuan(MANUSIA) di dapat dari Buah Kuldi!!
Maksudnya,Saya
Berspekulasi Bahwa Buah Kuldi
itu sebenarnya adalah Metafora
Untuk Idea Manusia(buah Pikir) atau
Rasio.
Segala sesuatu di luar kesadaran Manusia adalah ilmu Tuhan
"sesungguhnya ilmu Tuhan
MelipuTi segala sesuatu" dan pohon Kuldi adalah bagian dari ilmu
Tuhan,yang ketika adam Memakan
buah dari Pohon itu,maka Adam Telah Mengambil Sedikit
Ilmu(pengetahuan) Tuhan dan
Menciptakan Sebuah Idea Secara
Otomatis.
Ilmu Tuhan-pohon
kuldi(pengetahuan)-ilmu Manusia. .
Artinya adam telah mencuri ilmu Tuhan,menciptakan "idea",muncul Kesadaran dan Tercipta Realita
Dunia(realita Manusia) - (baca kembali
term platonic di atas)
terima kasih.
SEMOGA BERMANFAAT.
Wassalamu'alaikum
warahmatullah
wabarakatuh