PERTANYAAN
Norma Aziz
ASLMKM, ADA KEJADIAN NICH PORO DULUR...
DULU ADA SEORANG KAYA RAYA MEMBANGUN SEBUAH YAYASAN
PENDIDIKAN , LALU DIA MWAKAFKAN
SEBIDANG TANAH YANG D PESANKAN UNTUK DI GUNAKAN PENGEMBANG AN DAN PERAWATAN YAYASAN TERSEBUT,
TAPI TERNYATA ANAKNYA KINI MENGAMBIL ALIH TANAH WAQAF TERSEBUT DAN DI
GUNAKAN KEPERLUAN PRIBADI, BAGAIMANA MENURUT ANDA TENTANG KEJADIAN
INI....... ..
JAWABAN
Masaji Antoro
Waalaikums alam Wr Wb
Status barang waqofan sudah menjadi HAK MILIK ALLAH dalam arti tidak
boleh ditasharru fkan lagi
seperti di jual, di pinjamkan, di
ambil kembali atau bahkan di wakafkan kembali
ﺣﺒﺲ ﻤﺎﻝ ﻣﻌﻴﻦ ﻗﺎﺑﻞ ﻠﻟﻨﻘﻞ ﻳﻤﻛﻦ ﺍﻹﻧﺗﻔﺎﻉ ﺑﻪ ﻣﻊ ﺑﻘﺎﺀ ﻋﻳﻨﻪ ﻭﻗﻃﻊ ﺍﻟﺗﺻﺭﻒ ﻓﻳﻪ ﻋﻟﻰ ﺃﻥ
ﻳﺻﺭﻑ ﻓﻰ ﺟﻬﺔ ﺧﻳﺭ ﺗﻘﺭﺒﺎ ﺇﻟﻰ ﺍﷲ ﺘﻌﺎﻟﻰ
“Menahan harta tertentu yang bisa berpindah tempat yang hanya diambil
manfaatnya dari harta tersebut
dengan membiarkan bendanya dan
meninggalk annya pada jalan
kebaikan semata-sem ata untuk
mendekatka n diri pada Allah.”
Hamisy alBaajuury II/42
" قال ابن حجر والاظهر ان الملك في رقبة الموقوف على معين اوجهة ينتقل الى الله
تعالى اي ينفك عن اختصاص الادميين " ( تحفة المحتاج : ج 6 ص 272
“ Telah berkata Ibnu Hajar: “sesungguh nya kepemilika n benda yang diwaqafkan kepada orang tertentu atau untuk umum itu pindah kepada
ALLAH (lepas dari hak milik manusia) “.
( Tuhfatul Muhtaaj : Jilid. 6 hal. 272 ).