PERTANYAAN
:
Parkir pertanyaan :
Assalamu'alaikum, Saya mau tanya tentang wudlu', Bila dalam keadaan punya
wudlu',terus kita bersihin telinga (korek-korek telinga), apa juga harus
memperhatikan batasan anggota telinga yang dhzohir dan bathin ? Bila bersihin
telinganya sampai anggota bathin telinga, masih sah_kah wudlu'nya ? Syukron.
[Ani
Fah].
JAWABAN
:
Wa'alaikumsalam.
Korek-korek telinga tidak termasuk hal yang membatalkan wudhu, perkara yang
membatalkan wudhu adalah :
نواقض
الوضوء ( فصل ) والذي ينقض الوضوء ستة اشياء ما خرج من السبيلين والنوم على غير
هيئة المتمكن وزوال العقل بسكر أو مرض ولمس الرجل المرأة الأجنبية من غير حائل ومس
فرج الآدمي بباطن الكف ومس حلقة دبره على الجديد
[ PASAL ] Perkara yang
membatalkan wudhu :
1. Perkara yang keluar dari
salah satu dua jalan (kemaluan dan anus)
2. Tidur dengan tidak
menetapkan pantatnya
3. Hilangnya akal sebab
mabuk atau sakit
4. Persentuhan kulit antara
lelaki wanita dewasa tanpa penghalang
5. Menyentuh kelamin anak
adam dengan perut telapak tangan
6. Menyentuh lobang anus
menurut qaul jadidnya Imam syafi'i. [ Matan abi Sujaa' I/20 ]. Wallohu a'lam.
(Masaji
Antoro).