PERTANYAAN :
Assalamu'a laikum para kaum pencerah, saya mau bertanya sesama muslim kan saudara.ke tika saudara tertindas kita harus saling tolong menolong, apa hukumnya jika kita tidak menolong saudara kita yang sedang kesusahan ? mohon pencerahan nya, saya selaku orang yang tidak pandai dalam ilmu agama. [Tb Sandy Irawan].
JAWABAN :
Wa`alaikum salam, bisa wajib bisa sunat.
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ : مَنْ نَفَّسَ عَنْ مُؤْمِنٍ كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ الدُّنْيَا نَفَّسَ اللهُ عَنْهُ كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ يَوْمِ الْقِيَامَ ةِ، وَمَنْ يَسَّرَ عَلَى مُعْسِرٍ يَسَّرَ اللهُ عَلَيْهِ فِي الدُّنْيَا وَالآخِرَة ِ، وَمَنْ سَتَرَ مُسْلِماً سَتَرَهُ اللهُ فِي الدُّنْيَا وَالآخِرَة ِ وَاللهُ فِي عَوْنِ الْعَبْدِ مَا كاَنَ الْعَبْدُ فِي عَوْنِ أَخِيْهِ. وَمَنْ سَلَكَ طَرِيْقاً يَلْتَمِسُ فِيْهِ عِلْماً سَهَّلَ اللهُ بِهِ طَرِيْقاً إِلَى الْجَنَّةِ ، وَمَا اجْتَمَعَ قَوْمٌ فِي بَيْتٍ مِنْ بُيُوْتِ اللهِ يَتْلُوْنَ كِتَابَ اللهِ وَيَتَدَار َسُوْنَهُ بَيْنَهُمْ إِلاَّ نَزَلَتْ عَلَيْهِمْ السَّكِيْن َةُ وَغَشِيَتْ هُمُ الرَّحْمَة ُ، وَحَفَّتْه ُمُ الْمَلاَئِ كَةُ، وَذَكَرَهُ مُ اللهُ فِيْمَنْ عِنْدَهُ، وَمَنْ بَطَأَ فِي عَمَلِهِ لَمْ يُسْرِعْ بِهِ نَسَبُهُ (رواه مسلم)
Dari Abu Hurairah radhiallah uanhu, dari Rasulullah Shallallah u’alaihi wasallam bersabda : Siapa yang menyelesai kan kesulitan seorang mu’min dari berbagai kesulitan- kesulitan dunia, niscaya Allah akan memudahkan kesulitan- kesulitann ya hari kiamat. Dan siapa yang memudahkan orang yang sedang kesulitan niscaya akan Allah mudahkan baginya di dunia dan akhirat dan siapa yang menutupi (aib) seorang muslim Allah akan tutupkan aibnya di dunia dan akhirat. Allah selalu menolong hambanya selama hambanya menolong saudaranya . Siapa yang menempuh jalan untuk mendapatka n ilmu, akan Allah mudahkan baginya jalan ke syurga. Sebuah kaum yang berkumpul di salah satu rumah Allah membaca kitab-kita b Allah dan mempelajar inya di antara mereka, niscaya akan diturunkan kepada mereka ketenangan dan dilimpahka n kepada mereka rahmat, dan mereka dikeliling i malaikat serta Allah sebut-sebu t mereka kepada makhluk disisi-Nya . Dan siapa yang lambat amalnya, hal itu tidak akan dipercepat oleh nasabnya.
Disebutkan dalam satu riwayat, kelak di akhirat Allah akan menanya pada para hambaNya:
Tuhan : hai fulan kenapa engkau tidak mau menolongKu ?
Hamba : bagaimana hamba menolong sedang Tuan adalah Tuhan hamba
Tuhan : waktu didunia telah Aku kirimkan seorang dari hambaKu utk meminta tolong padamu dan engkau telah menolaknya sedang engkau bisa
Hamba : ?????... (nggak bisa jawab).
Wallohu a'lam. [Mbah Jenggot II, Abdul Basit].
Link Asal :