Oleh :
Ust.Rizalullah
BAGIAN PENUTUP KITAB : MENJELASKAN TINGKAH LAKU SEBAGIAN WANITA
Ketahuilah,bahwa sudah menjadi hal yang dipandang lumrah dan terjadi di mana-mana,wanita di zaman sekarang sangat suka dan gemar "tabarruj" (menampakkan perhiasan dan aurot di depan kaum laki-laki) dan berkurangnya rasa malu dan bahkan tak punya malu dengan berjalan di depan para laki-laki. Tabarruj demikian sebagai mana di katakan Al-Mujahid.
Dan berjalan dengan penuh kegenitan (lenggak-lenggok dll) di kerumunan para laki-laki dan di pasar-pasar (tempat perbelanjaan) dan dalam masjid diantara barisan khusunya di siang hari.
Dan jika wanita berjalan di malam hari maka ia memilih tempat yang terang dengan maksud memperlihatkan dirinya (karena di tempat terang pada malam hari bisa dilihat semua orang khususnya lawan jenis).
Dan diucapkan : ketika telah nampak tiga perkara pada wanita, maka patut dikatakan wanita fasiq dan melakukan zina.
Walaupun wanita itu sholihah karena ia telah menserupakan diri dengan wanita yang berperilaku buruk.
Dan karena itu,Rosulullah bersabda : Barang siapa yang menyerupai suatu kaum (dalam pakaian dan perilakunya) Maka ia bagian dari kaum itu. Wallahu A'lam.
LINK ASAL :
http://arh789.blogspot.co.id/2014/05/syarah-uquudul-lujain-bag-27.html
{خَاتِمَةٌ}
فِيْ ذِكْرِ أَحْوَالِ بَعْضِ النِسَاءِ
BAGIAN PENUTUP KITAB : MENJELASKAN TINGKAH LAKU SEBAGIAN WANITA
(اعْلَمْ
أَنَّهُ) أي الشأن (قَدْ غَلَبَ) أي كثر (عَلَى النِّسَاءِ فِيْ هَذَا الزَّمَانِ
التَّبَرُّجُ) أي إبراز الزينة وإبراو المحاسن للرجال (وَ قِلَّةُ الْحَيَاءِ) أي
عدم الحياء، بأن تمشي بين الرجال، فذلك التبرج كما قاله مجاهد (وَالْمَشْيُ
بِالتَغَنُّجِ) أي التدلل والتكسر كماقاله مجاهد وقتادة في تفسير التبرج (فِيْ
جُمُوْعَاتِ الرِّجَالِ وَ الأَسْوَاقِ وَ فِيْ الْمَسَاجِدِ بِيْنَ الصُّفُوْفِ
خُصُوْصًا فِيْ النَهَارِ، وَ إِنْ كَانَ) أي مشيها (لَيْلاً قَرِبَتْ) أي المرأة
(الْضَّوْءَ) فقَرِبَ إن كان من باب سَمِعَ فهو متعدّ كما هنا، وإن كان من باب
كَرُمَ فهو لازم كما في القاموس (لإِظْهَارِ زِيْنَتِهَا لِلنَّاسِ.
Ketahuilah,bahwa sudah menjadi hal yang dipandang lumrah dan terjadi di mana-mana,wanita di zaman sekarang sangat suka dan gemar "tabarruj" (menampakkan perhiasan dan aurot di depan kaum laki-laki) dan berkurangnya rasa malu dan bahkan tak punya malu dengan berjalan di depan para laki-laki. Tabarruj demikian sebagai mana di katakan Al-Mujahid.
Dan berjalan dengan penuh kegenitan (lenggak-lenggok dll) di kerumunan para laki-laki dan di pasar-pasar (tempat perbelanjaan) dan dalam masjid diantara barisan khusunya di siang hari.
Dan jika wanita berjalan di malam hari maka ia memilih tempat yang terang dengan maksud memperlihatkan dirinya (karena di tempat terang pada malam hari bisa dilihat semua orang khususnya lawan jenis).
وَقَدْ
قِيْلَ: إِذَا ظَهَرَ فِيْ امْرَأَةٍ ثَلاَثُ خِصَالٍ تُسَمَّى) تلك المرأة
(قَحْبَةً) أي مغنية فاسقة زانية، الأولى (خُرُوْجُهَا فِيْ النَهَار
مُتَبَرِّجَةً) أي مبرزة للزينة والمحاسن ماشيةً بين الرجال (وَ) الثانية
(نَظَرُهَا إِلَى) الرجال (الأَجَانِبِ، وَ) الثالثة (رَفْعُ صَوْتِهَا حَيْثُ
تُسْمِعَ) أي المرأة الرجال (الأَجَانِبَ) ذلك الصوت (وَلَوْ كَانَتْ صَالِحَةً) أي
عفيفة (لأَنَّهَا شَبَّهَتْ نَفْسَهَا الْخَبِيْثَةَ) أي الفاجرة، ولا يراد بذلك
الإسم الشتم، لأنها جعل كاللقب.
Dan diucapkan : ketika telah nampak tiga perkara pada wanita, maka patut dikatakan wanita fasiq dan melakukan zina.
1.Pertama, Ia keluar rumah di
siang hari dengan tabarruj.
2.Kedua, memandang laki-laki
lain yang bukan mahrom.
3.Ketiga, mengeraskan
suaranya hingga dapat terdengar laki-laki lain.
Walaupun wanita itu sholihah karena ia telah menserupakan diri dengan wanita yang berperilaku buruk.
(وَلِذَلِكَ
قَالَ الْمُصْطَفَى) صلى الله عليه وسلم (مَنْ تَشَبَّهَ بِقَوْمٍ) أي في لبسهم
وبعض أفعالهم (فَهُوَ مِنْهُمْ) أي من تشبه بالصالحين يكرم كما يكرمون، ومن تشبه
بالفساق لم يكرم. وفي هذا الحديث إشارة إلى أن من تشبه من الجان بالحيات المؤذيات
وظهر لنا فإنه يقتل، وأنه لا يجوز في زماننا لبس العماة الصفراء أو الزرقاء إذا كان
مسلما. رواه ابن رسلان وأبوداود عن ابن عمر، والطبراني عن حذيفة.
Dan karena itu,Rosulullah bersabda : Barang siapa yang menyerupai suatu kaum (dalam pakaian dan perilakunya) Maka ia bagian dari kaum itu. Wallahu A'lam.
LINK ASAL :
http://arh789.blogspot.co.id/2014/05/syarah-uquudul-lujain-bag-27.html
www.fb.com/notes/1605621909460611/