PERTANYAAN
:
Asslamu'alaikum. Mohon
pencerahan. Bolehkah Jika wanita yang sudah bertunangan, memberi kesempatan pada
lelaki lain yang dia cintai untuk tetap memperjuangkan wanita
tersebut ? dengan catatan : keluarga wanita kurang setuju dengan
lelaki itu, makanya wanita tersebut bertunangan dengan yang lain. Jadi manakah
yang harus diutamakan ? Dan apa yang harus dilakukan...?? [Mey Zhee
D'last].
JAWABAN:
Wa'alaikumussalaam.
Meskipun sudah bertunangan lantas di kemudian hari si wanita atau walinya tidak
suka pada si pelamar maka boleh bagi orang lain melamar wanita
tersebut.
و
سئل الجلال السيوطي عمن خطب إمرأة ثم رغبت عنه هي أو وليها هل هل يرتفع التحريم عمن
يريد خطبتها و هل هو عقد جائز بين الجانبين ؟ فأجاب بقوله يرتفع تحريم الخطبة على
الغير بالرغبة عنه فيما يظهر و إن لم يتعرضوا له و إنما تعرضوا لما إذا سكتوا أو
رغب الخاطب و ما بحثه من إرتفاع التحريم عنه مأخود من قول الشارح بإذن من الخاطب أو
المجيب ~٣/٢٤٧
Imam Al jalal assuyuthi
ditanyakan tentang lekaki yang melamar seorng wanita lantas di kemudian hari si
wanita atau walinya tidak setuju terhadap lelaki tersebut apakah boleh bagi
lelaki lain melamar wanita tersebut ?? Beliau menjawab : boleh bagi yang lainnya
melamar wanita tersebut jika wanita tersebut atau walinya sudah tidak setuju
lagi dengan lelaki yang melamarnya pertama kali. [ Bujairomi alal khotib 3/347
].
حَدَّثَنَا
أَبُو الْيَمَانِ، أَخْبَرَنَا شُعَيْبٌ، أَخْبَرَنَا نَافِعٌ، أَنَّ عَبْدَ اللهِ
بْنَ عُمَرَ قَالَ: " نَهَى رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ
يَخْطُبَ الرَّجُلُ عَلَى خِطْبَةِ أَخِيهِ، حَتَّى يَدَعَهَا الَّذِي خَطَبَهَا
أَوَّلَ مَرَّةٍ أَوْ يَأْذَنَ لَهُ " (3) (3) إسناده صحيح على شرط
الشيخين.
Rosululloh melarang
laki-laki mengkhithbah wanita yang telah dikhithbah oleh saudaranya (laki-laki
lain), kecuali si laki-laki itu telah meninggalkan perempuan pinangannya. [ HR.
Imam Ahmad ].
قال
النبي صلي الله عليه وسلم_ليس منامن افسد امراءةعلي زوجها__
Artinya tidak termasuk
golongan ku orang yang merusak wanita atas suaminya. Pertanyaan di atas kalau
kita qiyaskan ke hadits tadi tidak boleh wanita yang sudah tunangan atau
bersuami mencintai laki-laki lain karena dapat menimbukan dampak negatif.
(Yupiter
Jet, Syubbanul Yaum, Ismael Kholilie).